41 Guru Penggerak di Jepara Diangkat Jadi Kepala

 41 Guru Penggerak di Jepara Diangkat Jadi Kepala Sekolah: Upaya Memperkuat Pendidikan Berkelanjutan

1. Pengangkatan Guru Penggerak sebagai Kepala Sekolah
Sebanyak 41 Guru Penggerak di Jepara resmi diangkat menjadi kepala sekolah. Ini merupakan bagian dari total 163 guru yang pertama kali ditugaskan dalam posisi tersebut. Proses pengangkatan dilakukan melalui aplikasi KSPS dengan menunggu kebijakan pemerintah baru. Para guru ini akan bertugas di sekolah-sekolah di bawah naungan Disdikpora (TK-SMP) dan Cabang Dinas Pendidikan Wilayah 2 Jawa Tengah (SMA/SMK).

2. Perkembangan Program Guru Penggerak (PGP) di Jepara
Jepara telah memiliki 750 Guru Penggerak dari PGP Angkatan 5 hingga 10. Dengan tambahan 110 Guru Penggerak dari PGP Angkatan 11, total jumlah Guru Penggerak di Jepara akan mencapai 860 orang. Para guru ini diharapkan tidak hanya mengisi posisi kepala sekolah, tetapi juga berperan sebagai pemimpin pembelajaran dan agen perubahan di sekolah.

3. Harapan dan Peran Guru Penggerak
Keberadaan Guru Penggerak ini bertujuan memperkuat ekosistem pendidikan dengan menghadirkan kepala sekolah yang berkarakter pemimpin pembelajaran. Mereka diharapkan mampu menciptakan perubahan positif dan mendorong peningkatan mutu pendidikan di sekolah. Program ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam mewujudkan sekolah yang lebih mandiri, inovatif, dan berorientasi pada kemajuan siswa.

4. Kesimpulan
Pengangkatan 41 Guru Penggerak menjadi kepala sekolah di Jepara adalah langkah strategis dalam upaya perbaikan sistem pendidikan. Dengan dukungan kebijakan dan aplikasi KSPS, para Guru Penggerak diharapkan dapat menjadi pionir perubahan di sekolah masing-masing. Keberlanjutan program ini diharapkan mampu mencetak lebih banyak pemimpin pendidikan yang visioner dan inovatif.